TMMD Percepat Pembangunan Fisik dan Non Fisik

Berita 06 Mei 2025 32
TMMD Percepat Pembangunan Fisik dan Non Fisik


Bupati Lamongan Yuhronur Efendi membuka TNI manunggal membangun desa (TMMD) ke 124 tahun 2025 yang akan berlangsung selama satu bulan kedepan, di Desa Kebalankulon, Kecamatan Sekaran, Lamongan, Selasa (6/5/2024). 

Dikatakan Bupati yang akrab disapa Pak Yes, sinergitas Pemkab Lamongan, TNI, Polri, dan masyarakat dalam TMMD mampu mempercepat pembangunan daerah dari segi fisik dan non fisik. 

Dengan alokasi dana sebanyak Rp 2,25 milyar, pembangunan fisik yang tengah dijalankan yakni pembangunan jalan rabat beton dengan spesifikasi  panjang  690,2 meter x lebar 4 meter x tinggi 20 CM. Pembangunan jalan poros dalam desa dengan panjang 137,5 meter x lebar 4,50 meter x tinggi 15 CM. Pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) dan MCK  10 unit. Pembangunan tembok penahan tanah (TPT) sepanjang 75 meter x lebar 50 CM x tinggi 1,5 meter. Pembangunan fasilitas lapangan olahraga, serta irigasi perpompaan (Irpon) 1 unit. 

Sementara, pembangunan non fisik yang digelar diantaranya konseling dan pelayanan KB pasangan usia subur sebanyak 200 Orang, pelayanan posyandu, sosialisasi pencegahan stunting penyuluhan MPTS ke Gapoktan Tani Luhur, penyuluhan/pelatihan budidaya ikan lele da bantuan benih ikan lele, sosialisasi wawasan kebangsaan, penyuluhan dan pelayanan kesehatan hewan (Vaksinasi dan penyakit), pasar murah, pelayanan adminduk, cek kesehatan gratis, hingga lainnya. 

“Hari ini kita memulai kegiatan TMMD khusunya di  Desa Kebalankulon, Kecamatan Sekaran, ini tidak hanya sekedar membangun fisik. Makna dari TMMD adalah kebersamaan TNI, rakyat, dan seluruh element untuk membangun bangsa dari desa,” kata Pak Yes.

Komandan Korem 082/CPYJ, Kolonel Inf Batara Alex Bulo, menekankan, TMMD tidak hanya bertumpu pada hasil namun proses pembangunan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat. 

“Kenyataan yang kita lihat di desa masyarakat sibuk dari pagi sampai sore, tapi mereka masih membantu bapak-bapak TNI, kita lihat ada mahasiswa juga yang KKN. Harapannya kita semua selain kita ada hasil yang sudah kita pupuk soliditas ini kita pelihara. Kemudian maintenancenya pemeliharan ketika sudah jadi,” ujarnya.

Dandim 0812 Lamongan Letkol Arm Ketut Wira Purbawan, mengatakan, TMMD menjadi bagian dari operasi militer untuk membantu tugas pemerintah daerah dalam mempercepat pemerataan pembangunan-pembangunan dan ketahanan pangan. Sementara pelaksanaan TMMD menerjunkan 150 personil dari TNI, Kepolisian, dan Pemkab Lamongan.
Pencarian
LAPOR!

PORTAL BERITA KABUPATEN LAMONGAN

  • Jl. Basuki Rahmad No. 1, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan 62214
  • diskominfo@lamongankab.go.id
  • +628113021708
© 2025 Portal Berita Kabupaten Lamongan