Situs Jetis Akan Dijadikan Pusat Studi Kebudayaan Lamongan

Berita 28 Juni 2023

Situs Jetis Akan Dijadikan Pusat Studi Kebudayaan Lamongan

Kabupaten Lamongan menyimpan ragam kebudayaan yang lekat dengan sejarah masa lampau. Salah satunya yang baru saja ditemukan ialah Situs Jetis atau situs Mbah Pendem, sesuai dengan namanya situs ini terletak di Kelurahan Jetis Kabupaten Lamongan.

Telah dilakukan peninjauan sejak 2018 dan penanganan temuan temuan objek pada 8 Desember lalu, situs Jetis akan dijadikan sebagai pusat studi kebudayaan di Lamongan. Alasan yang mendasari ialah memenuhi kriteria cagar budaya berdasarkan ketentuan Undang-Undang Nomor 11 tahu  2010 tentang cagar budaya meliputi berusia lebih dari 50 tahun , mewakili masa gaya paling singkat 50 tahun, memiliki arti khusus bagi sejarah, ilmu pengetahuan , pendidikan, agama, dan kebudayaan, serta memiliki nilai budaya bagi penguatan kepribadian bangsa.

"Terimakasih kepada Balai Pelestari Kebudayaan (BPK) XI yang sudah koordinasi terkait temuan di bidang kebudayaan. Situs Jetis atau situs Mbah Pendem saat ini diinterpretasikan sebagai kaki candi dengan keunikan tersendiri  terutama dari segi bahan. Kedepan situs Jetis akan kita jadikan sebagai pusat studi Lamongan yang berkaitan dengan kejayaan Majapahit dan Singosari masa lampau karena didalamnya mengandung nilai penting sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, agama, dan kebudayaan," tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi pada paparan survei penyelamatan struktur batu putih di situs Jetis bersama Balai Pelestari Kebudayaan (BPK) XI, Selasa (27/6) di Ruang Kerja Bupati Pendopo Lokatantra.

Dalam paparannya perwakilan Balai Pelestari Kebudayaan XI Muhammad Ichwan mengungkapkan tentang situs Jetis yang sudah dilakukan ekskavasi arkeologis melalui 10 galian kotak selama 5 haru mulai 23 sampai dengan 27 Juni 2023 secara arsitektural merupakan bagian dari batur atau kaki candi yang berdenah persegi dengan ukuran 12,5×12,5 meter. 

"Situs Jetis berupa kaki candi yang akan terusnkita gali karena memiliki potensi cagar budaya. Selanjutnya hasil dari survei penyelamatan ini akan digunakan sebagai bahan rekomendasi pelestarian lebih lanjut," ungkap Ichwan saat menyampaikan laporan.

Secara rinci, Ichwan menerangkan bahwa situs Jetis memiliki nilai penting sejarah berkaitan dengan periode klasik Indonesia dan menjadi bukti perkembangan penting dalam sejarah kebudayaan masa Hindu-Buddha. Dari segi ilmu pengetahuan juga memiliki potensu untuk diteliti lebih lanjut dalam rangka menjawab masalah dalam bidang ilmu arkeologi, antropologi, sosial, agama, seni, arsitek dan lainnya. Begitupun dari segi pendidikan dapat digunakan sebagai bahan edukasi kepada pelajar. Dari segi agama sangat mewakili agama Hindu dna Buddha. Dan dari nilai kebudayaan dapat mewakili identitas masyarakat Kabupaten Lamongan.

Yang lebih menarik ialah arsitektural situs Jetis berbahan batu putih yang sangat langka sebagai bahan dasar candi. Sampai saat ini baru ditemukan di Lamongan dan Candi Pataan.

Posting Lainnya
Pak Yes Ajak Takmir Sertifikatkan Tanah Wakaf
12 Maret 2025
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengajak takmir masjid dan mushola mensertifikatkan tanah wakaf melalui program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) untuk memberikan jaminan legalitas. Ajakan tersebut [......]
Ruas Kembangbahu - Sukobendu Akan Dibangun Setelah Lebaran
12 Maret 2025
 Ruas Kembangbahu - Sukobendu akan dilakukan rekontruksi jalan. Pembangunan ruas tersebut akan dimulai setelah hari Raya Idul Fitri tahun ini.Meninjau secara langsung kondisi ruas Kembangbahu [......]
Bupati Yes Lakukan Tanam Padi MT II Untuk Wujudkan Target LTT
12 Maret 2025
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi lakukan tanam padi musim tanam kedua (MT II), Rabu (12/3) di Desa Sidomulyo Kecamatan Mantup pagi ini.Dituturkan oleh orang nomor satu [......]
Maksimalkan Serapan Gabah, Pak Yes Ikuti Rakor Bersama Satgas Sego Boran
11 Maret 2025
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi ikuti rapat koordinasi (Rakor) bersama satgas Sego Boran, Selasa (11/3) di Posko Satgas Sego Biran Kodim 0812.Rakor pagi ini membahas terkait [......]
Bupati Lamongan Paparkan Visi Misi dan Target di Seratus Hari Pertama Kerja
10 Maret 2025
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi memaparkan visi misi periode kepemimpinannya 2025-2030 pada rapat paripurna DPRD, Senin (10/3) di ruang rapat paripurna DPRD Kabupaten Lamongan siang ini.Orang [......]
Pemkab Lamongan Cek Kesesuaian Takar Minyakita
10 Maret 2025
Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lamongan melakukan pengecekan takaran Minyakita yang beredar di Pasar Tradisional sesuai dengan volume label, Senin [......]
Kabupaten Lamongan Duduki Peringkat Pertama Rata-Rata IPKD MCP 2018-2024
06 Maret 2025
Pemerintah Kabupaten Lamongan duduki peringat pertama (kategori Pemerintah Kabupaten) pada rata-rata Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah (IPKD) Monitor Center for Prevention (MCP).Pelaksanaan penilaian IPKD MCP ini [......]
Predikat Reformasi Birokrasi Lamongan Naik Kelas
06 Maret 2025
Reformasi birokrasi Kabupaten Lamongan tahun 2024 naik kelas dengan mendapatkan predikat A (memuaskan) dengan skor 86,48. Angka tersebut mengalami peningkatan dibanding dengan 2023 yakni predikat [......]
Pak Yes Pastikan Infrastruktur Mantap Saat Menjelang Lebaran
05 Maret 2025
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi pastikan menjelang hari raya Idul fitri 1446 Hijriah tahun 2025 infrastuktur Kabupaten Lamongan dalam kondisi mantap. Hal ini diutarakan saat Safari [......]
Digitalisasi Pajak, Berikan Kemudahan Untuk Masyarakat
04 Maret 2025
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyebut pembayaran pajak secara digital memberikan kemudahan bagi masyarakat. Pembayaran pajak secara non tunai atau cashless menghadirkan pelayanan yang lebih transparan dan [......]
Pencarian
LAPOR!

PORTAL BERITA KABUPATEN LAMONGAN

  • Jl. Basuki Rahmad No. 1, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan 62214
  • diskominfo@lamongankab.go.id
  • +628113021708
© 2025 Portal Berita Kabupaten Lamongan